VoyForums
[ Show ]
Support VoyForums
[ Shrink ]
VoyForums Announcement: Programming and providing support for this service has been a labor of love since 1997. We are one of the few services online who values our users' privacy, and have never sold your information. We have even fought hard to defend your privacy in legal cases; however, we've done it with almost no financial support -- paying out of pocket to continue providing the service. Due to the issues imposed on us by advertisers, we also stopped hosting most ads on the forums many years ago. We hope you appreciate our efforts.

Show your support by donating any amount. (Note: We are still technically a for-profit company, so your contribution is not tax-deductible.) PayPal Acct: Feedback:

Donate to VoyForums (PayPal):

Friday, November 15, 11:58:05Login ] [ Contact Forum Admin ] [ Main index ] [ Post a new message ] [ Search | Check update time | Archives: [1]23 ]
Subject: Re: Tidak punya pilihan


Author:
Lulu
[ Next Thread | Previous Thread | Next Message | Previous Message ]
Date Posted: 14:52:16 05/10/07 Thu
In reply to: Obelix 's message, "Tidak punya pilihan" on 17:30:58 05/09/07 Wed

Helo Mr. Obe,

Gimana kabarnya? Makin gendut aja perutnya yah he..he..he
Saya ikutan yah biar tambah rame dan seru forum tao4u tercinta ini.

Kalo saya melihat pada akhirnya hanya merupakan excuse /alasan dari ybs untuk membenarkan pandangan ataupun perbuatannya saja.

Dengan mengatakan saya dididik dengan cara begini makanya saya jadi begini. Padahal sebagai manusia kita sedikit banyak mempunyai kehendak bebas untuk memilih dan berubah.
Dalam konteks fanatisme, sebenarnya kalau ybs mau membuka mata dan telinga lebar2 tentu bisa memilah, mencerna dan membandingkan pandangan yang dianutnya. Ujung2nya ybs tidak MAU introspeksi diri dan merasa benar sendiri.

Sama juga dengan seorang pemabuk yang membenarkan tindakannya dengan mengatakan papa saya juga pemabuk kok. Jadi cool dong saya mabuk2an. Padahal dia tahu bahwa di sekelilingnya banyak orang yg bukan pemabuk dan semestinya dapat "memilih" untuk mencontoh kebiasaan yang baik.
Atau orang yang putus sekolah dengan ringan mengatakan orang tua saya juga sekolah cuma sampai SMP kok, jadi ngapain saya sekolah capek2. Padahal di negara2 maju orang yang sudah berumur 1/2 abad saja masih banyak yang "memilih" untuk melanjutkan pendidikannya.

Saat ini banyak wanita yang pada waktu masih kecil pernah dilecehkan secara seksual oleh orang2 terdekatnya dapat bangkit dan berhasil. Mereka tidak mengatakan karena dilecehkan maka saya menjadi xxxx yang negatif di mata masyarakat. Tapi dengan perjuangan dan tidak menjadikan pengalaman buruknya sebagai alasan, mereka "memilih untuk bangkit dan berhasil. Jadi menurut saya kita tetap punya pilihan.

Bener gak yah?? KS kasih pendapat dong.

Salam Tao

[ Next Thread | Previous Thread | Next Message | Previous Message ]

Replies:
Subject Author Date
Re: Tidak punya pilihanObelix17:12:57 05/10/07 Thu


Post a message:
This forum requires an account to post.
[ Create Account ]
[ Login ]
[ Contact Forum Admin ]


Forum timezone: GMT+7
VF Version: 3.00b, ConfDB:
Before posting please read our privacy policy.
VoyForums(tm) is a Free Service from Voyager Info-Systems.
Copyright © 1998-2019 Voyager Info-Systems. All Rights Reserved.